Bisnis  

Lupromax Pelumas Indonesia Siap IPO 195 Juta Saham dan Terbitkan Waran Seri I

ilustrasi index Saham 2023

Slawipos.com – Lupromax Pelumas Indonesia Siap IPO 195 Juta Saham dan Terbitkan Waran Seri I, PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX), perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan distribusi pelumas, akan melantai di bursa saham melalui Initial Public Offering (IPO). Perseroan menawarkan 195 juta lembar saham biasa, atau setara dengan 26,09 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO, dengan kisaran harga Rp 160-Rp 200 per saham.

Dengan asumsi harga penawaran tertinggi, perseroan berharap dapat mengantongi dana segar sebesar Rp 39 miliar dari IPO. Dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan modal kerja perseroan, terutama untuk pembelian persediaan dan biaya operasional.

Selain itu, perseroan juga akan menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 97,5 juta lembar, atau sekitar 13 persen dari total saham yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Waran Seri I ini akan diberikan secara cuma-cuma kepada para pemegang saham baru perseroan, dengan rasio satu waran untuk setiap dua saham baru. Harga pelaksanaan waran ini ditetapkan antara Rp 170-Rp 180 per saham.

Baca Juga :   Pembayaran Listrik Melalui KB Bukopin Berhadiah Asuransi Kebakaran

Jika seluruh waran ini dilaksanakan dengan harga tertinggi, perseroan dapat memperoleh tambahan dana sebesar Rp 17,5 miliar. Dana ini juga akan dialokasikan untuk modal kerja perseroan.

Direktur Utama LMAX, Bambang Sutrisno, mengatakan bahwa IPO dan penerbitan waran ini merupakan langkah strategis untuk mengembangkan bisnis perseroan di masa depan. Ia optimis bahwa permintaan pelumas di Indonesia akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan industri otomotif dan manufaktur.

“Kami berkomitmen untuk menyediakan produk pelumas berkualitas tinggi dengan harga terjangkau bagi konsumen kami. Dengan IPO dan waran ini, kami berharap dapat meningkatkan kapasitas produksi dan distribusi kami, serta memperluas jaringan pemasaran kami di seluruh Indonesia,” ujar Bambang dalam keterangan resmi yang diterima Senin (24/7/2023).

LMAX merupakan perusahaan yang didirikan pada tahun 2003 dan berfokus pada produksi dan distribusi pelumas untuk segmen otomotif, industri, kelautan, dan pertanian. Perseroan memiliki pabrik pelumas di Cikarang, Bekasi, dengan kapasitas produksi mencapai 36 juta liter per tahun. Perseroan juga memiliki lebih dari 100 distributor resmi yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Juga :   IHSG Berpotensi Menguat Didorong Kinerja Emiten Semester I

Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 20 persen per tahun hingga tahun 2025. Pada tahun 2022, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 234 miliar, naik 18 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersih perseroan juga meningkat 25 persen menjadi Rp 18 miliar.

Perseroan berencana mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 Agustus 2023. Perseroan menunjuk PT Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam IPO ini.