Slawipos.com – Yassine Bounou Jadi Penyelamat Sevilla di Adu Penalti Final Liga Eropa UEFA, Sevilla berhasil meraih gelar keenamnya di Liga Eropa usai mengalahkan Manchester United lewat adu penalti di final yang berlangsung di Stadion Energa Gdansk, Kamis (1/6/2023) dini hari WIB. Kiper Sevilla, Yassine Bounou, menjadi pahlawan kemenangan timnya dengan menepis dua tendangan penalti MU.
Pertandingan berakhir imbang 1-1 di waktu normal. MU unggul lebih dulu melalui gol Edinson Cavani pada menit ke-12. Sevilla menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Victor Lindelof pada menit ke-55.
Di babak tambahan waktu, kedua tim saling menyerang namun tidak ada gol tambahan tercipta. Adu penalti pun menjadi penentu pemenang.
MU mendapat kesempatan menendang lebih dulu. Bruno Fernandes berhasil menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa MU unggul 1-0. Sevilla menyusul dengan gol dari Lucas Ocampos.
Gantian Mason Greenwood yang maju sebagai algojo kedua MU. Namun, tendangannya bisa ditebak oleh Bounou yang menerbangkan diri ke arah kanan dan menepis bola.
Sevilla membalas dengan gol dari Ivan Rakitic yang menaklukkan Dean Henderson. MU tertinggal 1-2.
Penendang ketiga MU adalah Marcus Rashford. Sayangnya, nasibnya sama seperti Greenwood. Tendangannya yang terlalu lemah dan tidak terarah mudah dibaca oleh Bounou yang kembali melakukan penyelamatan gemilang.
Sevilla semakin mendekati kemenangan setelah Alejandro Gomez berhasil menjebol gawang Henderson. Sevilla unggul 3-1.
MU masih punya harapan jika Cavani bisa mencetak gol. Namun, striker asal Uruguay itu gagal memanfaatkan kesempatan tersebut. Tendangannya membentur mistar gawang dan keluar.
Sevilla pun memastikan gelar juara Liga Eropa setelah Joan Jordan mengeksekusi penalti dengan sempurna. Sevilla menang 4-1 atas MU di adu penalti.
Bounou menjadi bintang kemenangan Sevilla dengan dua penyelamatan penaltinya. Kiper asal Maroko itu juga tampil apik sepanjang pertandingan dengan beberapa kali menggagalkan peluang-peluang MU.
Ini adalah gelar keenam Sevilla di Liga Eropa sekaligus yang keempat dalam tujuh tahun terakhir. Sevilla juga memecahkan rekor sebagai tim dengan gelar terbanyak di kompetisi ini.
